PekanbaruKini.com
Headlines Riau

Mubaligh Muda Asal Riau Ini Lolos Seleksi Nasional Penulis Naskah Khotbah Jumat Kemenag RI

Pekanbarukini.com (PEKANBARU) – Penulis dan mubaligh muda asal Riau, Susanto Al-Yamin, berhasil lolos seleksi nasional penulis naskah khotbah Jumat Kementerian Agama RI yang digelar pada tanggal 27-30 April 2023. Pengumuman peserta yang lolos seleksi tersebut tertuang dalam Keputusan Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Nomor 567 Tahun 2023 Tentang Hasil Seleksi Penulis Naskah Khotbah Jumat yang diunggah di akun media sosial Bimas Islam dan Kemenag RI.

Berdasarkan hasil seleksi, Susanto merupakan satu-satunya peserta dari Riau yang berhasil lolos dan terpilih sebagai penulis naskah khutbah Jumat Kemenag RI. Menurut Susanto, dirinya merasa sangat bersyukur dan berkomitmen untuk menjalankan tugas yang diberikan nantinya.

“Alhmdulillah, setelah melewati seluruh tahapan seleksi secara nasional, saya terpilih sebagai penulis naskah khotbah Jumat Kemenag RI. Saya sangat bersyukur. Ini merupakan kesempatan yang berharga bagi saya. Insya Allah saya akan berusaha mempersembahkan naskah khotbah yang berkualitas dan menarik sesuai harapan Kemenag RI,” ujarnya.

Kegiatan seleksi yang digelar Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais dan Binsyar) Kemenag RI melalui Subdit Kepustakaan ini diikuti sebanyak 358 peserta yang berasal dari berbagai provinsi di Indonesia. Kegiatan ini digelar secara Hybrid di Jakarta, Kamis hingga Minggu (27-30/4/2023).

Direktur Urais dan Binsyar, Adib mengatakan bahwa kegiatan seleksi naskah khotbah ini bertujuan untuk menyiapkan naskah khotbah Jumat yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dan bisa diakses seluas-luasnya oleh umat. Peserta yang lulus akan mendapat pelatihan dan dilibatkan sebagai Tim Penulis Naskah Khotbah Kemenag RI.

“Kementerian Agama ingin memfasilitasi masyarakat, khususnya para khatib untuk mendapatkan naskah-naskah khotbah berkualitas. Sebetulnya, banyak tersedia naskah khotbah, baik dari Ormas (Organisasi Masyarakat) Keagamaan, maupun individu-individu khatib. Kemenag juga hadir untuk memperkaya materi khotbah yang dapat diakses para khatib,” katanya.

Kegiatan ini secara resmi telah dibuka oleh Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin. Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin dalam sambutannya meminta tema yang diangkat dalam naskah khutbah Jumat tersebut sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

“Naskah khotbah ini harus aktual, responsif terhadap isu-isu yang sedang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Naskah khotbah ini membawa pesan-pesan agama dalam pusaran peradaban. Jadi bagaimana agama betul-betul dirasakan urgensinya di tengah-tengah masyarakat,” jelasnya.***