Pekanbarukini.com (KAMPAR) – Tim Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Riau yang dibimbing oleh Dr. dr. Ismawati, M.Biomed telah menggelar kegiatan ILKOM GEMAS (Ilmu Komputer dan Gerakan Memberantas Scabies) di Pondok Pesantren Dar-EL Rasyid, yang terletak di Desa Kasang Limau Sundai, Kecamatan Kuantan Hilir Seberang, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau.
ILKOM GEMAS merupakan kegiatan yang menggabungkan edukasi mengenai penyakit scabies dan memperkenalkan ilmu dasar tentang komputer. Kegiatan yang dilaksanakan dalam dua hari ini bertujuan untuk memberikan edukasi tentang penyakit scabies serta langkah-langkah pencegahannya, sembari memperkenalkan ilmu komputer dasar kepada para santri.
Pada Hari Pertama, kegiatan Gerakan Memberantas Scabies. acara dimulai dengan pembukaan dan perkenalan mahasiswa Kukerta Desa Kasang Limau Sundai, untuk membangun kedekatan dan kerjasama antara
mahasiswa dan para santri, serta pihak pesantren. Setelah perkenalan selesai, santri diminta untuk mengisi pretest kuesioner yang berisi 10 pertanyaan tentang pengetahuan mereka mengenai penyuluhan scabies. Data dari pretest ini akan digunakan untuk mengevaluasi sejauh mana pemahaman santri tentang penyakit ini sebelum mendapatkan informasi lebih lanjut.
Kegiatan selanjutnya adalah sesi penyuluhan tentang scabies, yang membahas penyebab, gejala, penularan, cara pencegahan, serta langkah-langkah penanganannya. Setelah itu, santri diminta untuk mengisi post-test kuesioner yang berisi pertanyaan yang sama dengan pretest.
Hal ini bertujuan untuk mengevaluasi sejauh mana peningkatan pemahaman mereka setelah menerima informasi yang telah disampaikan.
Hari pertama ILKOM GEMAS diakhiri dengan sesi penutupan, serta senda gurau antara mahasiswa Kukerta dan para santri sebelum bersiap untuk hari kedua, yang akan fokus membahas serta mempelajari ilmu komputer dasar.
Pada Hari kedua, kegiatan diisi dengan mempelajari ilmu komputer dasar, diawali dengan pembukaan acara. Mahasiswa Kukerta lebih memfokuskan pembahasan pada aplikasi Canva dan Google Docs yang akan sering digunakan saat proses belajar mengajar.
Para santri menyambut sesi ini dengan semangat dan sangat antusias.
Para mahasiswa Kukerta memperkenalkan Canva dan mendemonstrasikan langsung bagaimana cara menggunakan aplikasi ini untuk membuat desain grafis sederhana, desain spanduk, materi edukatif, dan lain sebagainya.
Selain itu, mahasiswa Kukerta juga memberikan penjelasan mengenai fitur-fitur yang tersedia pada aplikasi ini, yang dapat digunakan untuk membuat desain sederhana lainnya.
Kegiatan selanjutnya adalah pengenalan dasar aplikasi Google Docs, tentang bagaimana cara menggunakan dokumen teks, membuat dan membagikan file, serta bekerjasama dan berkolaborasi dalam pembuatan dokumen secara real-time, serta fitur-fitur lain yang tersedia pada aplikasi ini yang dapat menunjang proses pembuatan dokumen.
Para santri diajak untuk berpartisipasi dan demonstrasi secara langsung agar bisa berlatih serta lebih memahami bagaimana cara menggunakan aplikasi ini. Para santri juga mendapat kesempatan Untuk memberikan feedback serta kesan pesan bagi kegiatan yang telah dilaksanakan. Hari kedua diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai kenang-kenangan dari kegiatan ILKOM GEMAS yang telah berlangsung dengan sukses dan sambutan hangat dari pihak Pesantren.
Pimpinan Pondok Pesantren Dar-El Rasyid, Buya R Ade Hasibuan, S.H, menyambut baik pelaksanaan acara ini dan mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan ILKOM GEMAS sangat bermanfaat bagi para santri, karena dapat menambah wawasan santri mengenai penyakit scabies dan juga mengenai penggunaan aplikasi Canva dan Google Docs untuk desain dan pembuatan dokumen.
Semoga kegiatan perkenalan Ilmu Komputer Dasar dan Gerakan Memberantas Scabies (ILKOM GEMAS) ini akan terus berguna dan membekas bagi para santri Pondok Pesantren Dar-EL Rasyid, sebagai upaya menuju hidup yang lebih sehat dan berpengetahuan.
ILKOM GEMAS merupakan kegiatan yang menggabungkan edukasi mengenai penyakit scabies dan ilmu komputer. Dengan melibatkan santri pesantren, acara ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan baru tentang ilmu komputer, dan juga kiat pencegahan penyakit scabies.
Semoga gerakan memberantas scabies dan pengetahuan ilmu komputer dasar akan terus berguna dan membekas bagi para santri Pondok Pesantren Dar-EL Rasyid, sebagai upaya menuju hidup yang lebih sehat dan berpengetahuan. (Rls)
