Pekanbarukini.com (PEKANBARU) – Sejumlah Mahasiswa Universitas Riau (UNRI) melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) di Kelurahan Tuahmadani, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru.
Kegiatan ini juga di arahkan oleh Ns. Nurul Huda, M.Kep, Sp. Kep. MB selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Dalam pelaksanaan tersebut Mahasiswa menggelar sosialisasi terkait pencegahan Stunting, Senin (15/08/22).
Penyuluhan dilakukan di Aula Posyandu Tulip RT 01 RW 08 Kelurahan Tuahmadani, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru.
Turut menghadiri kegiatan tersebut diantaranya Narasumber Dr. Alti Idah Anugrah dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Kader Posyandu, Ibu-ibu dengan Balita, serta Ibu-ibu yang tengah mengandung.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memberikan informasi kepada masyarakat soal bahaya serta cara mencegah terjadinya permasalahan gizi terhadap anak-anak balita.
“Stunting merupakan kondisi terhambatnya pertumbuhan anak balita akibat kurangnya asupan gizi yang menyebabkan tinggi dan berat badan anak kurang dari anak lain seusianya,” kata Bayu Syafiq Abdillah, selaku Ketua Kukerta Tuah Madani.
Ia menilai, Stunting menjadi salah satu permasalahan gizi yang masih banyak terjadi di Indonesia. “Selain menghambat pertumbuhan fisik, stunting juga mempengaruhi daya intelektual anak, produktivitas, bahkan meningkatkan kerentanan tubuh terhadap penyakit,” jelas Bayu.
“Kejadian ini dapat dicegah dengan berbagai cara dan tentu saja seorang ibu berperan penting terhadap kesehatan serta asupan anaknya,” tambahnya lagi.
Selanjutnya, Ia menyampaikan, melihat angka kasusnya yang masih tinggi, Mahasiswa kelompok Kukerta UNRI 2022 mengadakan program untuk membantu mensosialisasikan optimalisasi gizi dengan pemberian MPASI terhadap warga masyarakat khususnya di RT 01 RW 08 Kelurahan Tuah Madani.
Disamping itu, kegiatan ini juga dilakukan sesi tanya jawab serta doorprize yang menarik untuk lima Ibu-ibu yang beruntung.
”Saya berharap acara yang dilaksanakan ini ada hal positif yang dapat diambil. Terutama bagi ibu yang memiliki balita sehingga dapat menekan pertumbuhan stunting di Kelurahan Tuah Madani khususnya di RT 01,” tutur Bayu.
Dalam kukerta tersebut juga diikuti oleh mahasiswa lainnya yakni Karolin Paninzela Dwi Putri, Marshella Novardi, Rahmat Kurnia Ramadhan, Rahmat Maulidin, Tasria Erviana, Thariqh Bunaya Azis, Shafira Salsabilla dan Rizti Gusmala. (Rls)