PekanbaruKini.com
Headlines Pekanbaru

Tak Diperhatikan Pemerintah, Kondisi Tugu Pesawat Gedung Juang 45 Ditumbuhi Rumput Liar

Pekanbarukini.com – Kegagahan tugu pesawat F-86 yang dulu jadi kebanggaan masyarakat Kota Pekanbaru seketika sirna setelah pemugaran yang merubahnya menjadi tugu Zapin di depan kantor Gubernur Riau.

Pembangunan tugu Zapin menggeser tugu pesawat F-86 yang sempat jadi ikon Kota Pekanbaru pada masanya. Sejak dipindahkan ke gedung Juang 45 pada tahun 2010, kini ia tak lagi terawat bersamaan dengan gedung yang berada di Jalan Sudirman tersebut.

Pantauan di lokasi, kondisi Tugu pesawat F-86 bersama Gedung Juang 46 tak lagi terawat. Tak ada pemeliharan secara berkala yang dilakukan Pemerintah Provinsi Riau.

Rumput liar pun tampak tumbuh disetiap sisi sudut gedung juang 45 dimana tempat berdirinya tugu pesawat tersebut. Kini kondisi Gedung Juang 45 semakin memburuk dan membutuhkan perhatian serius pemerintah.

Rustam Efendi, Sekretaris Umum Dewan Harian Daerah Badan Pembudayaan Kejuangan 45 Provinsi Riau saat ditemui mengungkapkan keresahannya mengenai kondisi gedung Juang 45 saat ini.

Ia mengungkapkan tak ada dana operasional khusus yang dialokasikan Pemerintah Provinsi Riau untuk perawatan gedung tersebut. Selama ini, untuk merawat gedung pihaknya hanya melakukan secara swadaya.

“Tak ada perawatan anggaran khusus untuk gedung ini, dana organisasi kami yang kami alokasikan untuk merawat gedung ini. Beginilah, kami hanya bisa merawat dengan seadanya,” ujarnya sembari mengarahkan telunjuknya pada atap yang bocor.

Lebih lanjut disampaikannya, terkait perawatan gedung, pihaknya telah melakikan kordinasi dengan beberapa dinas di Pemerintah Provinsi Riau, namun hingga kini belum ada kepastian.

“Kita sidah melapor kemana-mana, mulai Dinaa PU, Kebudayaan, Soaial hingga Gunernur,m yang menyatakan bahwa hedung Juang 45 saat ini perlu perhatian khusus,” tetang Rustam.

“Saya udah laporkan, tapi pak gubernur belum sempat berkunjung kesini,” tambahnya.

Melihat kondisi gedung, Ia berharap permohonan perawatan dan pemugaran yang disampaikan kepada Dinas terkait dan Gubernur Riau segera ditindak lanjuti.

“Permohonan kami kepada pak gubernur, dinas kebudyaan, dinas sosial, mohon berkenan memperbaiki gwdung ini. Yang paking mendesak itu lerbaikan atap gedung yang bocor di empat titik,” harapnya.

Rutam mengatakan kondisi gadung simbol perjuangan rakyat Riau tersebut jauh dari kata layak. Mulai dari kondisi fisik hingga hal-hal kecil semacam cat dari bangunan tersebut.

Dari pantauan, meski gedung masih berdiri kokoh, namun sejumlah bagian lain seperti cat, halaman serta isi dari gedung tersebut  cukup miris. Di beberapa bagian bahkan plafon hampir roboh.

Gedung Juang 45 yang berada di Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru tersebut memiliki sekitar enam koleksi berupa Tank, pesawat dan senjata berat yang kondisinya tak kalah memprihatinkan.

Dua Tank baja yang berada di bagian depan gedung mulai tampak lusuh. Beberapa bagian dari kendaraan lapis baja tersebut juga hilang dan ditimbuhi rumput liar.***