Pekanbarukini.com (PEKANBARU) – Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) hingga, Rabu (9/2/2022) belum kunjung beroperasi. Masyarakat kecewa karena tidak bisa lagi mengakses layanan bus tersebut untuk sementara.
Sejumlah penumpang memilih naik transportasi online karena bus TMP tidak beroperasi.
Ada di antaranya sudah menanti lama di halte sehingga mencari transportasi online sebagai alternatif.
Wali Kota Pekanbaru, Firdaus menyebut bahwa atas nama pemerintah kota dirinya minta maaf kepada masyarakat yang menggunakan layanan bus TMP.
Ia menyadari banyak masyarakat yang memanfaatkan bus TMP sebagai pilihan transportasi masyarakat.
Melansir Tribunpekanbaru.com, Firdaus mengatakan bahwa permasalahan ini muncul karena permasalahan teknis saja. Ia menyebut bahwa permasalahan administrasi juga berdampak kepada keuangan perusahaan daerah.
“Kalau keuangan kurang lancar, akhirnya berimbas kepada pelayanan,” tegasnya.
Dirinya menegaskan bahwa permasalahan finansial yang dihadapi oleh PT Trans Pekanbaru Madani (TPM) sebagai operator bus TMP bukan karena pemerintah daerah tidak punya anggaran.
Ia mendorong dinas teknis yang membawahi TMP bersama inspektorat menyelesaikan permasalahan di manjemen PT TPM.
“Kita ingatkan secepatnya harus segera jalan, soal administrasi yang berpengaruh ke pelayanan juga harus diselesaikan. Masalahnya memang sedikit, tapi dampaknya besar,” ujarnya.