Pekanbarukini.com (PEKANBARU) – Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru Muflihun, meminta dinas terkait untuk melakukan langkah antisipasi untuk menghadapi lonjakan harga bahan pokok jelang Hari Raya Iduladha. Beberapa komoditi diprediksi akan alami kenaikan jelang iduladha mendatang.
Muflihun mengatakan, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Pekanbaru saat ini rutin melakukan rapat koordinasi untuk memantau harga dan menentukan langkah antisipasi lonjakan harga bahan pokok.
“Kita mencari solusi seperti kemarin lebaran Idul Fitri, kita dari jauh-jauh hari mempersiapkan. Yang namanya naik, ya naiklah karena mau lebaran. Tapi kita harus bisa mengontrol jangan berlebihan naiknya,” ujar Muflihun, Senin (29/5).
Ia tidak menampik saat ini ada sejumlah komoditi yang sudah alami kenaikan. Muflihun menyebut, BUMD PT SPM sudah diminta untuk berkoordinasi dengan pihak penghasil untuk memastikan ketersediaan bahan pokok.
Pemerintah kota mencari tempat-tempat penghasil sembako yang bisa memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Pekanbaru. Harus ada beberapa pilihan tempat untuk mencari perbandingan harga yang murah, dan tidak ketergantungan ke satu pemasok saja.
“Kita sudah minta mencari tempat penghasil sembako yang betul-betul bisa kita beli, kita datangkan dengan harga murah. Kalau hari ini datang cabai dari Sumatera Barat dengan harga tinggi, mau kita jual berapa di Pekanbaru. Solusinya, kemarin kami mengecek seluruh distributor di Pekanbaru,” terang Muflihun.
Ia juga meminta agar koperasi yang ada di Pekanbaru bisa diaktifkan. Pada koperasi ini, dikatakan Muflihun bisa dilakukan stok barang sehingga persediaan cukup.
“Sehingga bisa kita stok barang ini di koperasi dan nanti kita salurkan di pasar-pasar yang ada di Kota Pekanbaru ini,” pungkasnya.