JAKARTA (pkukini) – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berbicara terkait perkembangan peradaban manusia di bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi [Iptek] dan kemungkinan perang di masa depan di depan para mahasiswa Universitas Pertahanan (Unhan).
“Perkembangan peradaban manusia menggambarkan pada kita bahwa tak mungkin pembangunan bangsa tanpa pembangunan Iptek. Iptek adalah kunci, penguasaan Iptek adalah SDM kuncinya,” kata Prabowo dalam Channel Youtube Unhan, sebagaimana dikutip daricnbc Indonesia, Kamis (3/9/2020).
Prabowo menegaskan, pandemi covid-19 mampu memperlambat laju kehidupan masyarakat termasuk ancaman terhadap bangsa yang sudah bisa dilihat saat ini.
“Kita alami sekarang wabah pandemi covdi-19 yang memperlambat kehidupan masyarakat di seluruh dunia termasuk Indonesia.” Ucapnya
“Hal ini menandai kita harus berupaya keras untuk mengusai pengetahuan dan teknologi di bidang kedokteran dan farmasi. Perang yang akan datang bisa saja menggunakan senjata baru yang tak bisa dibayangkan oleh manusia. Virus dapat menjadi senjata menghancurkan peradaban manusia dan menghancurkan negara,” imbuh Prabowo.
Prabowo Subianto juga menekankan pentingnya para mahasiswa yang diterima di Unhan untuk tidak merasa besar kepala. Saat ini ada sekitar 300 mahasiswa yang diterima dari pilihan ribu orang yang mendaftar.
“Saya ucapkan selamat kepada para pemuda dan pemudi yang berhasil diseleksi. Dari sekian pulun ribu pemuda-pemudi terbaik, kalian dipilih 300 orang. Artinya kalian adalah pilihan dari pilihan. Jangan hal ini membuat kalian besar kepala, justru kalian harus merasa tanggung jawab yang lebih. Kalian adalah harapan bukan saja orang tuamu, kalian harapan seluruh bangsa,” terang Prabowo.
