Pekanbarukini.com (PEKANBARU) – Jumat (25/8/2023), seleksi ASN PPPK tahun 2023 akan segera dimulai. Ketum ASN PPPK 2022 Provinsi Riau, Eko Wibowo berharap proses seleksi tetap dilakukan tanpa tes.
“Kita berharap Kemendikbudristek, Menpan-RB, dan BKN agar seleksi ASN PPPK 2023 bagi guru yang tidak ada penempatan pada ASN PPPK 2022 diprioritaskan. Cukup hanya mengisi DRH (daftar riwayat hidup) tidak lagi di tes. Karena bapak dan ibu ikut ASN PPPK 2022 sudah ada nilainya lewat observasi,” sebut Eko Wibowo yang akrab disapa Ekowi, Jumat (25/8/2023).
“Kami berharap kepada Pemprov (Pemerintah Provinsi) Riau lewat Kadisdik Riau, BKD Riau supaya memperjuangkan guru ASN PPPK 2022 pada ASN PPPK 2023 diakomodir menjadi PPPK tahun ini,” sebut Ekowi yang juga Wakil Ketua PGRI Riau.
Ekowi menegaskan pihaknya juga siap kawal teman-teman PPPK 2023. Siap menerima pengaduan ke pihak terkait tentang pengangkatan ASN PPPK 2023.
“Prinsipnya kita ini ingin selesaikan pengangkatan honorer seharusnya cukup aja dengan pendataan administrasi. Tak perlu lagi pake test yang malah habiskan anggaran. Lebih baik untuk selesaikan honorer jalur pendataan administrasi saja. Kami minta pendataan non-ASN ini benar-benar semua terdata tahun 2023,” sebut tokoh muda Pendidikan Riau itu.
Ekowi beranggapan memang sebaiknya pemerintah pusat mulai mengangkat ASN PPPK tahun 2023 formasi guru honorer dan tenaga kependidikan. Sebab akan terjadi gelombang pensiun guru PNS besar-besaran tahun 2023 dan 2024. (Wyu)
