PekanbaruKini.com
Riau

Ketua ASN PPPK Riau Desak Pencairan TPP dan Gaji Guru Honorer: Kami Bukan Anak Tiri

Pekanbarukini – Ketua ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Provinsi Riau, Eko Wibowo, mendesak Pemerintah Provinsi Riau, yang dipimpin oleh Penjabat (Pj) Gubernur Riau, untuk segera mencairkan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi ASN PPPK bulan November dan Desember 2024. Selain itu, ia juga menuntut kejelasan pembayaran gaji Guru Tidak Tetap (GTT) honorer Provinsi Riau yang hingga kini belum terealisasi.

Menurut pria yang akrab disapa Ekowi, hingga Selasa, 31 Desember 2024, belum ada tanda-tanda atau kabar pasti terkait pencairan TPP dan gaji tersebut. “TPP PNS sudah cair, kenapa kami yang PPPK tidak? Kami seperti anak tiri saja, padahal status kami sama-sama ASN. Jika memang tidak ada dana, tolong sampaikan kepada publik, agar kami tidak terus bertanya-tanya,” ujar Ekowi dengan nada kecewa.

Ekowi juga menyoroti ketidakpastian pembayaran gaji GTT honorer. “Biasanya gaji GTT November cair di awal bulan, dan gaji Desember di akhir bulan. Namun, sekarang pembayaran justru tidak konsisten. Kasihan teman-teman guru PPPK dan GTT honorer yang sudah sangat sabar menunggu kejelasan hingga hari ini,” ungkapnya.

Ia berharap pemerintah daerah segera memberikan jawaban dan menyelesaikan persoalan ini. “Ini menyangkut kebutuhan hidup banyak orang. Keterlambatan seperti ini sangat merugikan, terutama bagi guru-guru honorer yang selama ini sudah berjuang mencerdaskan generasi bangsa,” tambahnya.

Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari Pemerintah Provinsi Riau terkait keterlambatan pembayaran TPP ASN PPPK maupun gaji GTT honorer. Situasi ini menjadi perhatian serius mengingat pentingnya penghargaan dan kesejahteraan bagi tenaga pendidik dan pegawai di lingkungan pemerintahan. (rilis)