Pekanbarukini.com (PEKANBARU) – Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Kota Pekanbaru dinilai kurang efektif, pasalnya sampai saat ini angka penularan covid 19 masih tinggi.
Hal ini disampikan langsung oleh ketua Majelis Pimpinan Daerah (MPD) Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Muda Kota Pekanbaru Bung Sarwan Kelana saat dijumpai Pekanbarukini.com, Rabu (4/8/2021).
“Kita lihat PPKM ini kurang efektif, pasalnya dilapangan banyak juga yang lewat jalan alternatif atau jalan tikus. Jadi buat apa adaya PPKM toh Masyarakat tetap mencari nafkah juga,” katanya.
Menurut Alumni UIN Suska Riau itu sejauh ini dirinya melihat dengan adanya PPKM Level 4 tahap I yang sudah berakhir 2 agustus semalam masih banyak juga Tingkat Kerumunan yang terjadi.
“Sedangkan ditengah-tengah PPKM saja masih banyak Masyarakat yang beraktifitas, seperti kemaren di beberapa Lokasi diantaranya Gedung Guru, masjid Nurus salam,SMP 35 jl. T. bay, SMP 34, SMP 8 masyarakat sampai Membeludak mengikuti Vaksin Gratis. Nah inikan sama juga dengan tidak ada batas karena masyarakat sudah berkerumun,” jelasnya.
Sarwan Juga menambahkan akibat dari PPKM Level 4 ini banyak tempat Usaha Tutup dan banyak pedagang UMKM yang mengeluhkan.
“Pemko jangan hanya membuat peraturan PPKM tapi juga harus memperhatikan nasib dan keadaan dari Masyarakat itu sendiri. Masyarakat butuh makan butuh kerja jadi adapun PPKM ini diperpanjang yang kerja tetap kerja dengan mencari jalan yang lain, untuk bisa sampai ketujuannya,” jelasnya.
Terakhir Dirinya menyebutkan dengan adanya PPKM ini jalan semakin macet dan menimbulkan Kerumunan. Jadi yang pembatasan Kegiatan itu sama sekali tidak nampak. Bukti dilapangan dengan adanya PPKM jalan Semakin macet. (Res)