Pekanbarukini.com (PEKANBARU) – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Riau Kelompok 20 membuat mading untuk diserahkan kepada SDN 173 Pekanbaru Kelurahan Bencah Lesung. Kegiatan serah terima mading dan tong sampah dilakukan pada hari Rabu, 21 September 2022 lalu. Serah terima dilakukan mahasiswa KKN 20 bersama Wakil Ketua Kurikulum SDN 173 Pekanbaru Bapak Faizar serta bersama guru-guru lainnya.
“Kami sangat berterima kasih kepada adik-adik mahasiswa KKN Kelompok 20 Universitas Muhammadiyah Riau atas mading dan tong sampahnya. Karenanya mading dan tong sampah tersebut sangat bermanfaat untuk SDN 173 Pekanbaru yang kita cintai ini. Rencananya tong sampah akan kami gunakan sebagai bank sampah dan mading sebagai media kreatifitas siswa-siswi” ujar Bapak Faizar
Tidak hanya dengan memberikan mading, mahasiswa KKN Kelompok 20 juga melakukan penyuluhan dan lomba karya mading kepada siswa-siswi SDN 173 Pekanbaru khususnya kelas 5 dan 6, penyuluhan ini dilakukan dengan tujuan menambah wawasan siswa-siswi SDN 173 Pekanbaru mengenai definisi dan fungsi dari mading. Tema yang diambil dalam pelaksanaan lomba adalah Lingkungan Bersih.
Pelaksanaan lomba karya mading dilakukan selama 2 hari yaitu dimulai hari kamis sampai dengan hari jumat. Pengumuman hasil karya mading dilakukan pada hari sabtu setelah kegiatan senam bersama mahasiswa KKN Kelompok 20 dan guru-guru SDN 173 Pekanbaru.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan fungsi mading di sekolah yang semula hanya digunakan sebagai papan informasi dan pengumuman. Lebih dari itu, melalui mading sekolah, hasil karya para siswa dapat memperoleh ruang apresiasi sehingga memotivasi mereka untuk menulis. Di samping itu, hasil tulisan dalam bentuk mading yang menarik diharapkan mampu meningkatkan minat baca siswa.
Kegiatan ini juga bermanfaat untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan siswa melalui proses menghias mading agar terlihat menarik. Dukungan penuh diberikan oleh pihak sekolah sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan lancar. Para siswa juga antusias dalam mengikuti program pembuatan mading tersebut. (Rilis)