PEKANBARU – Bursa pemilihan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau semakin mengerucut, dan nama H. Erisman Yahya, MH, kini menjadi sorotan publik. Dari semula dianggap sebagai “kuda hitam”, kini Erisman mencuat sebagai salah satu calon terkuat untuk menduduki jabatan tertinggi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau.
Tokoh muda pendidikan Riau, Eko Wibowo atau Ekowi, menyampaikan pandangannya terkait figur-figur potensial yang dinilai layak menjadi Sekdaprov. Menurut Eko, terdapat tiga nama besar yang saat ini mendominasi peta persaingan, dan salah satunya adalah H. Erisman Yahya.
“Bang Erisman Yahya adalah sosok birokrat yang humble, elegan, dan sangat humanis. Beliau punya rekam jejak yang lengkap dan pengalaman yang matang, baik di pusat maupun di daerah,” ungkap Eko Wibowo dalam keterangannya, Jumat (30/5/2025).
Erisman diketahui pernah menduduki berbagai posisi strategis, mulai dari Kepala Hubungan di beberapa instansi di Jakarta, Kepala Dinas Kominfo Riau, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Riau, hingga dipercaya sebagai Penjabat (Pj) Bupati Indragiri Hilir. Saat ini, ia menjabat sebagai Plt Kepala Dinas Pendidikan Riau.
“Sebagai putra asli daerah, sudah sepatutnya beliau mendapat prioritas. Di daerah lain, putra daerah sangat diberi tempat. Kita tentu bangga bila Bang Erisman dipercaya menjadi Sekda Riau,” lanjut Eko.
Eko menegaskan pentingnya memilih sosok Sekda yang bisa sejalan dan sehati dengan visi Gubernur Riau dalam membangun daerah. “Sudah saatnya Gubernur memilih orang yang bisa diajak kerja sama, sejalan dan sehati demi kemajuan Riau ke depan,” tegasnya.
Sebagai informasi, nama Erisman Yahya kini masuk dalam lima besar kandidat Sekdaprov Riau setelah lolos seleksi administrasi. Ia akan mengikuti tahapan selanjutnya yakni penulisan makalah, presentasi, dan wawancara yang dijadwalkan pada 26–28 Mei 2025 di UPT Penilaian Kompetensi BKD Provinsi Riau, Jalan Amal Hamzah, Pekanbaru.
Erisman lahir di Pangean, Kuantan Singingi, pada 30 November 1976. Ia menempuh pendidikan di Pondok Pesantren MTI Bukittinggi, melanjutkan ke IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan menyelesaikan Magister Ilmu Hukum di Universitas Islam Jakarta.
Penunjukannya sebagai Pj Bupati Indragiri Hilir beberapa waktu lalu menjadi bukti kepercayaan tinggi dari pemerintah pusat terhadapnya. Sosoknya yang dikenal membangun jaringan kuat serta berintegritas tinggi kini menjadi harapan baru bagi birokrasi Riau yang lebih maju dan profesional. (rilis)
