Pekanbarukini.com (PEKANBARU) – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok 20 Universitas Muhammadiyah Riau Melakukan Program Pembuatan Ecobrik dari botol bekas dan plastik sampah menjadi barang yang bernilai di lapangan bulu tangkis Kelurahan Bencah Lesung Kecamatan Tenayan Raya Pada (09/25)
Beny Yulianto, SKM, M.KL Yang dikenal dengan dosen Prodi Kesehatan Masyarakat Alhidayati MKes Universitas Muhammadiyah Hang Tuah Pekanbaru di hadiri sebagai narasumber untuk memberi arahan kepada warga cara pembuatan ecobrik dan cara penjualan ecobrik agar dapat meningkatkan penghasilan Kelurahan Bencah Lesung Kecamatan Tenayan Raya
Kegiatan ini diikuti dengan antusias warga yang sangan tertarik dengan ecobrik ini, karena ecobrik dapat digunakan untuk pembuatan bangku, meja, dan masih banyak lagi. Bahkan di beberapa daerah ecobrik sudah dapat digunakan untuk penganti batu bata untuk pembangunan rumah.
Untuk ecobrik sendiri bisa langsung dijual kepada narasumber yang kami datangkan dan begitu warga Kelurahan BencahLesung dapat Membuat Ecobrik Untuk Menambah Pendapatan Mereka.
Selain itu kami juga membuat pupuk kompos dari sampah dapur seperti sisa makanan, sisa potongan sayur, tengkai cabe, kupasan buah-buahan dll ke dalam lubang yang sudah kami sediakan di beberapa rumah, sampah daput tersebut dapat dibuang kedalam lubang dan di beri cairan EM4 agar tidak menimbulkan bau, setelah beberapa minggu, sampah dapur tadi dapat di buat menjadi pupuk kompok yang dapat di pakai warga untuk tanaman atau bahkan dijual karena sangat berguna untuk tanaman.
Mahahasiswa KKN berharap ilmu atau pengalaman baru yang kami berikan dapat di manfaatkan untuk kedepannya karena kegiatan yang kami lakukan adalah hal yang sangat berpengaruh terhadap lingkungan agar setiap sampah yang kita hasilkan dapat menjadi barang bernilai contohnya seperti ecobrik dan pupuk kompos.