Pekanbarukini.com (INHIL) – Desa Sungai Luar, 24 Agustus 2023, Sebuah inisiatif yang patut diacungi jempol datang dari mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang tergabung dalam tim “Mahasiswa KKN Desa Cantik” di Desa Sungai Luar, Kabupaten Indragiri Hilir. Mereka telah memulai proyek penting yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas data desa dengan menggabungkan data primer dan data sekunder.
Tim Mahasiswa KKN Desa Cantik terdiri dari sepuluh mahasiswa dari berbagai jurusan yang berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat setempat. Salah satu tantangan utama yang mereka hadapi adalah data desa yang kurang lengkap dan akurat serta terkadang tidak terkini.
Untuk mengatasi masalah ini, tim mahasiswa bekerja sama dengan pemerintah desa dan instansi terkait untuk mengumpulkan data primer yang lebih akurat, seperti KK penduduk, data pertanian, dan infrastruktur desa. Mereka juga menggunakan data sekunder dari berbagai sumber, termasuk lembaga pemerintah, BPS, dan organisasi non-pemerintah.
Salah satu anggota tim, Reffi mengungkapkan pentingnya proyek ini. Sebab, data yang akurat dan terkini sangat penting untuk perencanaan pembangunan desa yang efektif. “Dengan menggabungkan data primer dan data sekunder, kami berharap dapat membantu desa ini lebih baik dalam mengambil keputusan yang berdampak positif bagi penduduknya,” harapnya.
Proyek ini juga mencakup pelatihan bagi aparat desa dalam pembaruan data desa dan penggunaan data ini untuk kepentingan mereka sendiri, seperti meningkatkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dan memonitor proyek pembangunan desa wisata.
Sementara itu, Kepala Desa Sungai Luar, Bapak Baharuddin, sangat mengapresiasi upaya mahasiswa tersebut. “Mereka adalah agen perubahan yang luar biasa untuk desa kami. Proyek ini akan membantu kami meningkatkan kualitas hidup warga desa dan mengarahkan pembangunan desa ke arah yang lebih berkelanjutan,” ungkapnya.
Dengan semangat dan dedikasi mereka, tim Mahasiswa KKN Desa Cantik di Desa Sungai Luar telah memberikan kontribusi berharga untuk meningkatkan data desa dan, pada gilirannya, meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat. Proyek ini menjadi contoh bagaimana mahasiswa dapat berperan aktif dalam pembangunan dan pengembangan masyarakat di Indonesia.***
