Pekanbarukini.com (PEKANBARU) – Senin (8/8/2023), Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah mengusulkan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2023 ke pemerintah pusat. Ribuan kuota untuk guru juga dimasukkan dalam usulan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).
Pemprov Riau menindaklanjuti surat Menpan-RB Nomor: B/521/M.SM.01.00/2023 tentang Pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) tahun 2023.
Total ada 3.400 formasi PPPK yang diusulkan, terdiri dari formasi tenaga guru 3.057 orang, tenaga kesehatan 174 orang, dan tenaga teknis 160 orang.
Wakil Ketua PGRI Riau, Eko Wibowo mendukung usulan Pemprov Riau tersebut. Mengingat saat ini masih banyak guru honor dan tenaga kependidikan yang belum jelas nasibnya apakah diangkat sebagai ASN atau tidak.
“Kita siap kawal ASN PPPK 2023 akan dibuka bulan September 2023. Termasuk teman-teman yang belum ada formasi di sekolah dan belum lulus ASN PPPK tahun 2022, kita harapkan bisa lulus semua,” sebutnya, Ketua Umum ASN PPPK tahun 2022, Eko Wibowo atau Ekowi, Selasa (8/8/2023).
“Saran supaya teman-teman yang sudah ikut test dan tidak lagi di test cukup isi DRH (daftar riwayat hidup). Yang tidak lulus cukup penilaian observasi, intinya tidak pakai tes cukup observasi saja seperti tahun 2022, P3 tanpa tes,” ujar Ketua IKA FTK UIN Suska Riau itu.
Sebagai informasi Pemprov Riau belum mendapat surat penetapan dari pemerintah pusat. Namun sesuai Kemenpan-RB terkait PPPK pelayanan dasar, seperti tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan. (*)
