Pekanbarukini.com (KAMPAR) – Tiga rumah warga di Desa Kota Garo, Dusun 4 Plambayan RT 038/RW 008, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar dipastikan dirusak kawanan gajah liar, Selasa (1/2/2022) kemarin.
Amukan gajah ini dilihat langsung salah satu pemilik rumah bernama Yono, yang rumahnya mengalami kerusakan cukup parah.
Yono mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 20.00 WIB saat melihat langsung sekitar dua ekor gajah merusak rumah Yanto. Namun, memperkirakan banyak gajah lainnya terlihat dari beberapa jejak tapaknya dilokasi terdiri berbagai ukuran.
“Ada sekitar 2 ekor, ukurannya besar-besar,” ujar Yono, dihubungi melalui telepon selulernya, Rabu (2/2/2022).
Selain rumahnya, rumah Yanto dan Panggabean turut menjadi sasaran dengan kerusakan yang hampir sama.
Selain merusak rumah, kawanan gajah kata Yono juga turut merusak peralatan rumah tangga sehingga tidak lagi bisa digunakan. “Rumah rusak parah dan peralatan rumah tangga tidak bisa lagi digunakan, hancur semua,” kata Yono.
Yono menceritakan, awal melihat langsung gajah tersebut, karena mencurigai maling masuk kerumah tetangganya karena mendengar suara gaduh dari sebelah. “Saya kira maling, makanya saya datangi rumah disebelah. Ternyata gajah sedang mengamuk,” tutur Yono.
Sebelumnya, lanjut Yono, kawanan gajah tersebut tidak seganas kemarin. Sebab beberapa bertemu diwaktu lalu mereka tidak mengusik dan hanya terlihat memakan buah jengkol.
“Tadi malam itu begitu ganas mereka, makanya istri saya yang sedang masak langsung diajak mengevakuasi diri,” tutur Yono.
Yono mengatakan, sementara ini mengungsi ke tempat lain sambil memperbaiki rumahnya. Namun, berharap pihak terkait segera mengambil tindakan karena takut mengalami peristiwa seperti di Minas, Siak.
“Kami harap petugas segera mengambil tindakan karena takut mati diinjak-injak, seperti berita yang saya lihat di tivi,” harap Yono.