Pekanbarukini.com (PEKANBARU) – Siswa dari SDN 109 Kota Pekanbaru menemukan keajaiban dari kegiatan mendongeng dan belajar sejarah yang tidak lagi terdengar membosankan, tetapi menjadi sebuah petualangan seru dan mengasyikkan.
Hal ini terjadi saat Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru turut serta dalam kegiatan Festival Literasi Riau Care Center yang diselenggarakan di Mall Pekanbaru Xchange . “Kami ingin memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk merasakan kedekatan dengan perpustakaan dan menggali minat baca mereka dengan cara yang menyenangkan,” ungkap Kepala Dispusip Kota Pekanbaru, Hj. Erna Juita, SH. M.Si pada Kamis (22/02/2024).
Dalam kegiatan tersebut, Erna menambahkan pemerintah mengandeng Kak Mamiek dari Kampung Dongeng Kota Pekanbaru untuk tampil dihadapan siswa kelas satu sampai tiga. Sementara siswa kelas empat hingga enam diajak untuk belajar sejarah berdirinya Pekanbaru hingga sejarah perkeretaapian di Kota Bertuah ini.
“Melihat antusiasme anak-anak memberikan gambaran bahwa pendekatan yang menghibur dan mendidik dapat membangun fondasi yang kuat bagi budaya literasi di kalangan generasi muda. Dari kegiatan ini, semoga anak-anak bisa semakin terinspirasi untuk menjelajahi dunia pengetahuan melalui literasi,” jelasnya.
Selain itu, Erna juga menghimbau sekolah dan kepala sekolah untuk aktif mendukung kegiatan literasi seperti ini. Sebab dukungan ini penting dalam memupuk minat baca dan pengetahuan di kalangan siswa.
“Pada puncak acara sabtu ini (24 Februari 2024, red). Pemerintah menghadirkan pameran foto yang menggambarkan perkembangan Kota Pekanbaru dari masa ke masa. Semua yang hadir bisa sekaligus menelusuri jejak sejarah kota yang kita cintai,” tutupnya. (ADV)