PEKANBARU (pkukini) – Empat Orang Tanpa Gejala (OTG) Covid-19 menjalani isolasi di Rusunawa Rejosari, Teluk Lembu Ujung, Kecamatan Tenayan Raya.
Pj Sekdako Pekanbaru Muhammad Jamil mengatakan, Rusunawa Rejosari sesuai dengan SK Walikota Pekanbaru dijadikan untuk penanganan covid-19 dan sebagai Rumah Sehat tempat isolasi bagi pasien positif covid-19 yang tidak memiliki gejala.
“Sudah ada 4 OTG diisolasi disana. Kita evaluasi sejauh mana penanganan kita terhadap OTG disana,” kata Jamil, Jumat (4/9).
Pihaknya saat ini melakukan evaluasi kinerja masing-masing petugas dari setiap OPD yang bertugas dalam penanganan OTG covid disana. Ia menetapkan Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) sebagai Kordinator lapangan di Rusunawa Rejosari.
Selain itu yang menjadi perhatian adalah terkait penanganan limbah medis dari pasien positif yang menjalani isolasi disana. Ia menyebut penanganan limbah dari covid berbeda dengan penanganan limbah medis lainnya.
“Beberapa OPD yang perlu kita persiapkan. Nanti bagaimana Penanganan limbah covid di rusunawa tersebut. Itu tanggung jawab DLHK, karena penanganan nya berbeda dengan limbah yang lain,” terangnya.
Hal lain jadi perhatian adalah terkait pengamanan di lapangan. Selain dari petugas Satpol PP, pihaknya juga meminta bantuan Polri untuk pengamanan pasien positif.
Plh Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy mengatakan, dari empat OTG yang melakukan isolasi di Rusunawa Rejosari, dua di antaranya merupakan satu keluarga.
“Sampai saat ini ada empat orang. Dua diantaranya satu keluarga, anak dan orang tua,” terangnya, Jumat (4/9).
Namun, ia tidak dapat merinci inisial dan asal pasien positif tanpa gejala yang menjalani isolasi di Rusunawa Rejosari. Tenaga kesehatan juga disiapkan disana membantu pasien tanpa gejala yang isolasi di sana.
Tenaga kesehatan juga memantau kesehatan pasien, dan menyiapkan makanan dan minuman pasien tanpa gejala. Tenaga kesehatan melakukan pemantauan hingga pasien dinyatakan negatif dari covid-19.